Ada suatu hal yang sudah hilang dari fitrah kemanusiaan
kini
Entah sebab apa sudah menjadi duri
Seperti sesuatu tak dimengerti
tinggal kenangan
di persimpangan jalan
Semua yang tersirat di mata kami kini bukan lagi
senja yang benar-benar merah tembaga
Kabut yang kini menyelinap dalam tubuh, bagai
lilin kehilangan api
Kami atau bahkan kau, kini lebih suka mendiamkan
diri pada kepalsuan.
Nurani sudah lupa akan kelambu
putih waktu kelahiran
Lagu-lagu nyanyian pengantar tidur
anak-anak jalanan
Tidak benar-benar memberi irama pada mereka
Karena antara ketulusan dan kejujuran di dada kita
kini tinggal bekas luka
Dan kita tidak benar-benar mengerti kelembutan hati
yang seharusnya ada antara kesederhanaan dan
kejujuran itu sendiri.
0 komentar:
Posting Komentar